Mediumindonesia.com, Jakarta- Kucing sebagai salah satu hewan yang dikenal sebagai binatang peliharaan menjadi salah satu yang paling berpotensi tertular Covid-19.
Menurut Humane Society, ada 49 kasus yang dikonfirmasi Covid-19 pada kucing dan 35 kasus yang dikonfirmasi pada anjing. Dokter hewan percaya bahwa kucing berada pada risiko yang lebih tinggi daripada anjing untuk tertular SARS-CoV-2.
Pertanda kucing peliharaan terinfeksi Covid-19 sebagai berikut sebagaimana dilansir Newsweek, Selasa, 3 Agustus 2021.
– Demam
Suhu normal untuk kucing Anda turun antara 99,5-102,5 Fahrenheit. Jika suhu tubuh mereka mencapai atau melebihi 103,5 ° F, mereka mengalami demam.
– Batuk
Anda mungkin terbiasa dengan suara kucing Anda yang batuk-batuk, tetapi jika batuknya terus-menerus dan tampaknya tidak ada hubungannya dengan perawatan, Anda harus memperhatikannya. Bahkan jika itu bukan Covid-19, itu bisa menjadi tanda infeksi pernapasan lain seperti batuk Kennel.
– Kesulitan bernapas atau sesak napas
– Kelesuan (kemalasan atau kelesuan yang tidak biasa)
– Bersin
– Pilek
– Debit mata
– Muntah
– Diare
Sama seperti orang yang terinfeksi, kucing Anda mungkin tidak menunjukkan semua gejala ini secara bersamaan atau tidak sama sekali. Jika mereka menunjukkan kombinasi dari tanda-tanda ini, terutama setelah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi, yang terbaik adalah menghubungi dokter hewan Anda.
Ada tes Covid-19 yang tersedia untuk berbagai hewan, termasuk kucing. Namun sebagian besar dokter hewan hanya merekomendasikan pengujian untuk hewan yang menunjukkan gejala ini setelah melakukan kontak dekat dengan manusia dengan Covid-19.